5 Skenario Proses Hancurnya Bumi Yang Mungkin Terjadi Saat Ini Menurut Sains

5 Skenario Proses Hancurnya Bumi Menurut Ilmu Pengetahuan Dan Sains

Menurut salah seorang jenius didunia yang kebetulan dia adalah pakar fisikawan dan teori ilmiah, yang bernama Stephen Hawking. Kita sebagai umat manusia hanya mempunyai masa hingga 100 tahun kedepan untuk dapat mencoba menyelamatkan diri (spesies)  dan pindah ke suatu tempat di planet lain sebelum kehancuran planet bumi atau kiamat terjadi. 

Orang jenius tersebut memberikan pernyataan bahwa kondisi bumi semakin memprihatinkan karena dengan adanya perubahan iklim yang ekstrim, pandemik berbagai penyakit yang sangat mematikan, serta ledakan jumplah populasi diseluruh wilayah di dunia. Maka itu, waktu kita untuk menginjakan kaki dan tinggal di planet bumi ini hanya tinggal beberapa waktu saja.

Namun apakah benar demikian? Dan bagaimana bila pernyataan dan semua faktor yang telah disebutkan oleh si jenius Stephen Hawking itu tidak terjadi?

Tetapi memang, haruslah diakui oleh semua orang bahwa planet bumi yang kita pijak tidak akan bertahan selamanya dan suatu saat tanpa diduga, bumi dapat hancur tanpa sisa. 

Walaupun, sebagian besar diantaranya tanpa kesalahan campur tangan kita sebagai manusia sekalipun, ternyata terdapat 5 skenario yang mungkin dapat menyebabkan kehancuran bagi peradaban umat manusia atau kiamat di planet bumi menurut ilmu pengetahuan / sains, antara lain : 

1. Letusan Dasyat Gunung Berapi (Super-Volcano)

Pernahkah anda nonton film 2012, yang mana digambarkan “Yellowstone National Park” –Wyoming, USA terdapat supervolcano terbesar di dunia? Dan super – volcano ini meletus ! akibat kerusakannya kira – kira adalah 10.000 kali lebih besar dari letusan gunung St.Helen pada tahun 1980 yang mampu menghancurkan hutan dan membunuh puluhan ribu orang.

Dengan timbulnya letusan super – volcano ini, akan sangat banyak menyemburkan berbagai jenis kotoran dan debu pekat ke lapisan atmosfer bumi yang dampaknya akan mampu dirasakan diberbagai belahan dunia.
Menurut perkiraan USA Geological Survey, 

Kemungkinan terjadinya letusan super – volcano ini adalah 0,00014% dalam satu tahun.

2. Dihantam Meteor / Asteroid Raksasa

Didalam sebuah studi yang pernah dipublikasikan oleh The Jurnal Nature, para ilmuwan dan peneliti telah mengestimasi atau memperkirakan jika terdapat bintang jatuh atau serangan asteroid yang berdiameter sekitar 1 kilometer atau lebih, maka dengan seketika dapat memenuhi udara dilangit bumi dengan debu pekat dan juga puing – puing yang otomatis  memblokir sinar matahari yang selama ini menjadi salah satu sumber energi kehidupan selama berberapa bulan. 

Dan jika bintang jatuh / batu asteroid tersebut memiliki diameter lebih dari 10 kilometer yang menurut para ilmuwan pernah dialami oleh dinosaurus, efeknya  akan menyebakan kepunahan total dan akan tetap terasa hingga beberapa juta tahun kemudian.

Kemungkinan untuk terjadinya serangan bintang jatuh atau batu asteroid berukuran jumbo ini adalah satu kali dalam 5 miliar tahun.

3. Matahari Mulai Memuai Dan Akhirnya Membakar Bumi

Seperti yang telah kita ketahui, pada masa ini matahari adalah sebuah bintang katai kuning yang membara dengan konstan dan hangat bagi bumi sehingga mampu menyokong kehidupan. Namun perlu anda ketahui, disaat ketika senyawa hidrogen yang selama ini menjadi bahan bakar pada pusatnya telah mulai habis (menurut perkiraan para ilmuwan, yaitu sekitar 6 sampai 8 miliar tahun lagi) matahari akan mulai mengembang dan menjadi bintang raksasa merah yang kemudian mulai masuk dan mengambil lintasan orbit bumi. 

Namun sepertinya para peneliti juga masih belum sangat yakin apakah bumi akan ditelan matahari atau tidak jika peristiwa tersebut telah terjadi. Karena pada saat itu matahari akan kehilangan sebagian besar massa beratnya untuk menjalani proses itu, sehingga tarikan gaya  gravitasinya terhadap semua planet termasuk bumi akan banyak berkurang. 

Namun selain itu, kenaikan suhu yang amat sangat drastis dari proses meluruhnya matahari ini masih mampu untuk membakar bumi beserta seluruh isinya.

4. Pancaran Sinar Gamma Yang Berlebihan Dari Luar Angkasa

Pernah suatu ketika, para astronom NASA telah sangat lama mengamati jenis cahaya terang dari galaksi tetangga yang ditimbulkan oleh bintang seperti matahari yang telah bertabrakan atau disaat proses pembentukan lubang hitam. Tanpa diduga energi yang dihasilkan oleh cahaya itu mempunyai kekuatan yang sama dengan ratusan bom nuklir yang pernah digunakan oleh AS dalam perang dunia 2, dapat kita bayangkan yang akan terjadi jika kejadian tersebut terjadi di dalam galaksi kita.

 Penelitian ini pernah diungkap dalam sebuah jurnal “International Journal of Astrology”, bahwa pada sekitar 440 juta tahun yang lalu bumi pernah menerima semburan sinar gamma yang mampu mengapus lapisan ozon dari atmosfer dan otomatis menjadi penyebab kematian semua bentuk organisme laut dan darat. 

Kemungkinan terjadinya pancaran sinar gamma ke bumi adalah sekali pada setiap 1 juta tahun.

5. Perang Nuklir Negara – Negara Adidaya

Tentunya hal ini sudah pasti dapat menyebabkan kehancuran bagi umat manusia dan planet bumi beserta isinya. Dengan melihat dampak yang ditimbulkan dari 2 bom atom / nuklir yang pernah dijatuhkan oleh Amerika Serikat pada perang dunia ke 2 di dua wilayah Jepang, yang mana ke 2 tempat tersebut hancur lebur dan tidak dapat ditinggali lagi selama beberapa dekade kemudian karena dampak radiasi yang ditimbulkan. Dan teror itu hanya ditimbulkan oleh 2 buah bom nuklir saja, bayangkan jika ribuan bom nuklir yang ada saat ini dan dimiliki oleh negara – negara adikuasa digunakan untuk berperang dengan dalih pertahanan negara, pastinya akan sangat sulit bagi umat manusia dapat bertahan dengan kondisi yang ada

Paparan radioaktif yang ditimbulkan dapat menjalar hingga ratusan kilometer yang pastinya akan mempengaruhi struktur gen dan DNA makluk hidup sehingga akan sangat beracun dan berbahaya serta mematikan

Kemungkinan untuk terjadinya kejadian yang sangat mengerikan ini dapat terjadi sewaktu – waktu, karena memang dapat terjadi dengan hanya dengan memencet tombol saja

Itulah 5 skenario yang mungkin dapat menyebabkan hancurnya peradaban atau kiamat bagi bumi dan umat manusia saat ini menurut pendapat para ilmuwan